Ptk Bahasa Indonesia Sd Kelas 2

 PTK Bahasa Indonesia SD Kelas 2  - seprtiyang saya katakan di facebokk blog aadesanjaya.blogspot.com bahwa saya lagi mengumpulkan Penelitian Tindakan Kelas, kalau bisa semua ptk yang anda cari ada di blog ini, itu cita-cita saya, amin ya robbal alamin. Ini potingan kedua wacana ptk yaitu PTK Bahasa Indonesia SD Kelas 2  sebelumnya saya sudah posting wacana PTK juga.

Baiklah, silakan anda baca PTK Bahasa Indonesia SD Kelas 2  kira-kira sesuai tidak dengan yang anda cari, jikalau tidak sesuai dengan cita-cita anda kiranya kita saling memaafkan ya .

PROPOSAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS

A.    JUDUL PENELITIAN

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENDESKRIPSIKAN BINATANG DENGAN BAHASA TULIS MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR BINATANG PADA SISWA KELAS II SDN 02 PEDAWANG PEKALONGAN MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL

B.    MATA PELAJARAN DAN BIDANG KAJIAN
Mata pelajaran    : Bahasa Indonesia
Bidang kajian      : Pembelajaran inovatif

C.    PENDAHULUAN

Bahasa mempunyai tugas sentral dalam perkembangan intelektual, sosial, dan emosional akseptor didik dan merupakan penunjang keberhasilan dalam mempelajari semua bidang studi (BSNP, 2006). Untuk berbahasa dengan baik dan benar, maka diharapkan pendidikan dan pembelajaran bahasa Indonesia. Pendidikan dan pembelajaran bahasa Indonesia merupakan salah satu aspek penting yang perlu diajarkan kepada siswa di sekolah. Oleh lantaran itu pemerintah menciptakan kurikulum bahasa Indonesia yang wajib untuk diajarkan kepada siswa pada setiap jenjang pendidikan, yakni dari tingkat SD (SD) hingga dengan Perguruan Tinggi (PT).

Pembelajaran bahasa Indonesia merupakan suatu tantangan tersendiri bagi seorang guru, mengingat bahasa ini bagi sebagian sekolah merupakan bahasa pengantar yang digunakan untuk memberikan bahan pelajaran yang lain. Pembelajaran bahasa Indonesia berfungsi membantu akseptor didik untuk mengemukakan gagasan dan perasaan, berpartisipasi dalam masyarakat dengan memakai bahasa tersebut, dan menemukan serta memakai kemampuan analitis dan imajinatif (Depdiknas, 2006).

Sesuai dengan kenyataan yang terjadi pada ketika ini, mata pelajaran bahasa Indonesia sering diremehkan oleh sebagian besar siswa, bahkan dianggap sebagai mata pelajaran yang membosankan, khususnya dalam aspek menulis. Menurut Johana Pantow dkk (2002) yang tersedia dalam http://digilib.itb.ac.id pada tanggal 26 Januari 2008, menyatakan bahwa dalam dunia pendidikan, menulis merupakan suatu tuntutan keterampilan yang harus dikuasai oleh insan sebagai bahasa tulis. Oleh lantaran itu, semenjak dini pengajaran bahasa selalu harus didasarkan pada keterampilan bahasa dimana salah satunya ialah writing.

Kesulitan siswa dalam menulis biasanya terlihat ketika siswa diminta untuk menulis sebuah karangan sederhana, mendeskripsikan suatu benda ataupun ketika menulis puisi, mereka sering mengeluh dan terlihat resah dengan apa yang ingin mereka tulis. Kebosanan, kejenuhan, serta kebingungan siswa dalam hal menulis yang menjadikan menurunnya prestasi berguru siswa dalam pembelajaran menulis sanggup disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain :
  1. Kurangnya minat siswa terhadap kegiatan menulis.
  2. Kurangnya motivasi siswa, baik dari dalam diri mereka maupun dari lingkungan belajar.
  3. Pengembangan taktik pembelajaran yang kurang membangkitkan daya imajinasi siswa dan kreativitas siswa dalam berbahasa maupun bersastra.
  4. Media yang digunakan dalam pembelajaran yang kurang sesuai sehingga siswa kurang bersemangat dalam belajar.
Menurunnya prestasi berguru siswa sanggup dibuktikan dengan hasil tes pada mata pelajaran Bahasa Indonesia aspek menulis pada tanggal 15 Januari 2008, dengan tujuan pembelajaran mendeskripsikan hewan dengan bahasa tulis memakai media gambar yang dilaksanakan pada siswa kelas II SDN 02 Pedawang kabupaten Pekalongan. Dari tes tersebut diperoleh hasil goresan pena siswa belum sempurna, lantaran penggunaan katanya belum tepat dan kalimatnya cenderung diulang-ulang sehingga tidak gampang untuk dipahami. Perolehan nilai rata-rata kelas yang seharusnya mencapai angka di atas 70, pada kenyatannya hanya mencapai angka 65, sehingga hanya 27% siswa yang memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) bahasa Indonesia dalam aspek menulis untuk kelas II semester II SDN 02 Pedawang Pekalongan. Dengan permasalahan yang telah diuraikan sebelumnya, maka guru harus mengambil tindakan, yakni dengan mencari dan memakai suatu pendekatan atau model pembelajaran yang efektif, inovatif, dan berpotensi memperbaiki pembelajaran menulis, sehingga meningkatkan minat, motivasi, dan perilaku siswa terhadap pembelajaran menulis yang berakibat pada meningkatnya prestasi berguru siswa. Dengan demikian guru sanggup merancang suatu bentuk pembelajaran yang aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan melalui pendekatan kontekstual dengan media gambar sebagai media alternatif dalam pemecahan duduk kasus tersebut. 
Pendekatan kontekstual (Contextual Teaching and Learning) merupakan konsep berguru yang membantu guru mengaitkan antara bahan yang diajarkannya dengan situasi dunia nyata  siswa dan mendorong siswa menciptakan kekerabatan antara pengetahuan yang dimilikinya dengan penerapannya dalam kehidupan mereka sebagai anggota keluarga dan masyarakat (Dikdasmen Diknas, 2002:1). Media gambar dimaksudkan untuk memudahkan siswa dalam mendeskripsikan seekor hewan dengan bahasa tulis. Media gambar digunakan dalam penelitian ini lantaran pola berpikir siswa kelas II yang masih memerlukan media pembelajaran yang konkrit. Dengan kedua hal tersebut diharapkan sanggup meningkatkan keterampilan siswa kelas II SDN 02 Pedawang kabupaten Pekalongan dalam mendeskripsikan bintang dengan bahasa tulis.

D.    RUMUSAN MASALAH DAN RENCANA PEMECAHAN MASALAH
1.    Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang duduk kasus di atas, maka rumusan duduk kasus pokok dalam penelitian ini ialah :
  • Apakah melalui pendekatan kontekstual dengan memakai media gambar hewan sanggup meningkatkan keterampilan kelas II SDN 02 Pedawang kabupaten Pekalongan dalam mendeskripsikan hewan yang ada di sekitar dengan bahasa tulis?
  • Apakah melalui pendekatan kontekstual dengan media gambar sanggup meningkatkan acara siswa kelas II SDN 02 Pedawang kabupaten Pekalongan dalam pembelajaran?
  • Bagaimana keterampilan guru dalam proses pembelajaran dengan memakai pendekatan kontekstual?

2.    Rencana Pemecahan Masalah
Masalah rendahnya prestasi berguru siswa kelas II SDN 02 Pedawang kabupaten Pekalongan dalam mendeskripsikan hewan di sekitar dengan bahasa tulis pada mata pelajaran Bahasa Indonesia ditindaklanjuti oleh guru dengan mengadakan penelitian tindakan kelas (PTK). Dalam hal ini, siswa diharapkan sanggup mencapai tujuan pembelajaran dalam mendeskripsikan hewan dengan bahasa tulis memakai media gambar binatang. Penelitian tindakan kelas (PTK) tersebut dilakukan dalam tiga siklus. Setiap siklus terdiri dari perencaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi.   

 Dalam penelitian tindakan kelas (PTK) tersebut, dilakukan dengan suatu pembelajaran yang inovatif dan diyakini sanggup meningkatkan prestasi berguru siswa kelas II SDN 02 Pedawang Pekalongan. Pembelajaran inovatif dalam penelitian ini menggunkan pendekatan kontekstual (Contextual Teaching and Learning), dengan media berupa gambar hewan sebagai media dalam pembelajaran individu (siklus I), puzzle (potongan gambar) seekor hewan sebagai media dalam pembelajaran berbasis kelompok (siklus II), puzzle (potongan gambar) beberapa hewan dalam satu lingkugan daerah hidupnya sebagai media untuk pembelajaran berbasis kelompok (siklus III). Ketiga media yang digunakan dalam PTK tersebut untuk merangsang keaktifan siswa dalam bertanya jawab wacana hal-hal yang berkaitan dengan gambar, serta untuk meningkatkan kreatifitas siswa dalam menyusun puzzle. Selain itu juga sebagai alat bantu dalam meningkatkan kemampuan siswa dalam medeskripsikan hewan dalam bentuk tulisan. Dengan penelitian tindakan tersebut, diharapkan sanggup meningkatkan prestasi berguru siswa dengan nilai rata-rata kelas dalam pencapaian tujuan tersebut di atas 70 dan dalam pembelajaran menulis setiap siswa diharapkan sanggup memperoleh nilai di atas Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) bahasa Indonesia aspek menulis kelas II semester II yang telah dibentuk dan ditentukan oleh SDN 02 Pedawang kabupaten Pekalongan, yakni 70.

E.    TUJUAN PENELITIAN
Penelitian ini bertujuan untuk :
  • Mengungkap suatu pendekatan atau model serta media pembelajaran yang sanggup meningkatkan keterampilan siswa kelas II SDN 02 Pedawang kabupaten Pekalongan dalam mendeskripsikan hewan dengan bahasa tulis.
  • Mengungkap suatu pendekatan atau model pembelajaran serta media yang sanggup meningkatkan acara siswa kelas II SDN 02 Pedawang kabupaten Pekalongan dalam pembelajaran.
  • Mengetahui peningkatan keterampilan guru dalam pembelajaran dengan memakai pendekatan kontekstual (Contextual Teaching and Learning).

F.    MANFAAT PENELITIAN
1.    Manfaat Teoretis
Secara teoretis, penelitian tindakan kelas ini diharapkan sanggup meningkatkan dan memperbaiki mutu pembelajaran menulis dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia pada siswa kelas II semester II dengan memakai media gambar hewan melalui pendekatan kontekstual (Contextual Teaching and Learning).
2.    Manfaat Mudah
a.    Bagi Siswa
Penelitan ini diharapkan sanggup memperlihatkan pengalaman bagi siswa dalam pembelajaran, sehingga siswa lebih termotivasi dalam berguru bahasa Indonesia, khususnya dalam aspek menulis. Dengan demikian, siswa sanggup menyukai kegiatan menulis dan sanggup membuatkan kreativitas siswa dalam menuangkan banyak sekali ide, gagasan, serta pengalamannya dalam sebuah goresan pena imajinatif yang sanggup dinikmati oleh orang lain.

b.    Bagi Guru
Penelitian ini sanggup memperlihatkan manfaat bagi guru, yakni sanggup memperlihatkan pengalaman dan wawasan bagi guru bahwa dalam membelajarkan bahasa Indonesia pada aspek menulis, khususnya bagi siswa kelas rendah yang membutuhkan suatu pendekatan dalam pembelajaran sehingga sanggup memperlihatkan rasa nyaman dan rasa bahagia pada siswa pada ketika pembelajaran. Dengan demikian siswa sanggup termotivasi dalam berguru dan akan berakibat pada pencapaian prestasi berguru yang maksimal dan sesuai dengan harapan.

c.    Bagi Sekolah
Penelitian tindakan ini dilakukan sebagai tolok ukur dalam peningkatan dan perbaikan mutu pembelajaran menulis di sekolah.


G.    KAJIAN PUSTAKA
  1. Kajian Teori
  2. Hipotesis Tindakan

H.    METODE PENELITIAN
  1. Rancangan Penelitian
  2. Perencanaan Tahap Penelitian
  3. Tempat Penelitian
  4. Subjek Penelitian
  5. Data dan Sumber data
  6. Teknik Pengumpulan data
  7. Teknik Analisis data
  8. Indikator Keberhasilan

I.    JADWAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS
J.    TIM PENELITIAN
DAFTAR PUSTAKA

PTK Bahasa Indonesia SD Kelas 2 ini di susun oleh Rima Melyana yang selengkapnya akan anda sanggup kan sesudah mendownload PTK ini, gampang mudahan bermanfaat ya untuk semuanya, sekali lagi terimakasih bu Rima Melyana atas PTK nya. gampang mudahan sahabat sahabat yang lain juga bisa share PTK, atau artikel yang lain di blog ini.  Download lengkap diawah ini
seprtiyang saya katakan di facebokk blog aadesanjaya PTK Bahasa Indonesia SD Kelas 2

0 Response to "Ptk Bahasa Indonesia Sd Kelas 2"

Post a Comment