Bukti-Bukti Evolusi & Variasi Genetika

BUKTI-BUKTI EVOLUSI

Bukti-bukti peninggalan Evolusi antara lain

1. Peninggalan berupa fosil

Fosil sanggup diartikan sebagai sisa-sisa binatang dan flora yang telah membantu. Fosil juga sanggup berupa jejak atau kotoran suatu jenis binatang.Dengan mempelajari fosil sanggup memperoleh petunjuk adanya evolusi.Dengan membandingkan struktur badan binatang yang menjadi fosil dan binatang
sekarang.dapatdisimpulkan bahwa keadaan lingkungan pada masa kini berbeda.Leonardo da Vinci(1452-1519) pertama kali beropini bahwa fosil merupakan suatu bukti adanya mahluk hidup pada masa yang lampau. Carles Robert Darwin (1809-1882) beropini bahwa perubahan bentuk diubahsuaikan dengan lapisan bumi yang lebih mudah.Oleh alasannya itu,fosil pada lapisan bumi yang gampang berbeda dengan fosil di lapisan bumi yang lebih tua.

Penemuan fosil sering menciptakan pusing perunut evolusi. Hal ani lantaran fosil mahluk hidup jarang ditemukan dalam keadaan lengkap.penemuan fosil hanya berupa kepingan atau beberapa kepingan badan mahluk hidup. Keadaan fosil yang demikian disebabkan oleh beberapa faktor,yaitu:

• Terjadinya lipatan batuan bumi.
• Pengaruh air,angin,dan basil pembusukan.
• Hewan pemakan bangkai dan
• Jenis organism ( ada organisme yang tida bias menjadi fosil).

Satu-satunya fosil yang paling lengkap ditemukan yaitu fosil kuda. Sejarah perkembangan kuda merupakan teladan yang paling baik untuk menunjukan adanya perubaha-perubahan bentuk yang berlangsung dari masa ke masa.hal  ini lantaran fosil-fosilnya di temukan secara lengkap pada setiap zaman geologi .fosil kuda tersebut  di temukan oleh dua orang ilmuan amerika yaitu MARS dan OBSORN.
Menurut para ilmuan Pada contohnya  Fosil kuda sebagai berikut:

• Ukuran badan semakin besar,dari yang semula sebesar kucing menjadi sebesar kuda menyerupai sekarang.
• Kepala semakin besar dan jarak antara verbal dengan mata semakin jauh.
• Leher semakin panjang.
• Geraham muka dan belakang semakin besar,berlapis email,dan bentuknya semakin sesuai untuk memakan rerumputan.
• Kaki depan dan belakang semakin panjang,gerakan semakin lincah,larinya semakin  cepat,tetapi rotasi badan semakin berkurang.
• Jari kuku dari lima jari menjadi satu jari,bentuknya semakin pajang, jari kedua dan keempat mengalami kemunduran sehingga menjadi organ yang tidak berfungsi lagi (Rudimenter).

2. Homologi 

Organ-organ dari aneka macam mahluk hidup yang mempunyai bentuk asal sama, kemudian strukturnya berubah sehingga fungsinya menjadi berbeda disebut homolog.Peristiwanya dinamakan  homologi. Contohnya Tangan insan homolog dengan kaki depan kuda, kaki depan anjing dengan sayap burung,dan kaki depan buaya dengan sirip dada ikan paus.

Homologi organ sangat mendukung teori yang menyatakan bahwa suatu organisme berasal dari satu nenek moyang  yang kemudian mengalami radiasi adaptif,membentuk species-species baru  ( terjadi  perkembangan  evolusi dipergensi). Radiasi adaptif adalah  makreovolusi yang bertanggung jawab terhadap pola utama diversitas evalusioner.

Lawan dari homologi yaitu analogi. Analogi yaitu dua organ badan yang  berfungsinya sama, tetapi mempunyai asal seruan yang berbeda. Contoh: sayap serangga analog dengan sayap burung  camar atau antara sayap kupu-kupu dengan sayap kelelewar.

Terbentuknya analogi mengatakan terjadinya evolusi konvergensi terjadi lantaran adanya modifikasi dari kutup gen.pada evolusi ini tidak pernah dihasilkan organism baru, tetapi hanya menghasilkan variasi sehingga populasi terakhir dengan terang menunjukkan perbedaan dengan moyangnya.


3. Embriologi Perbandingan

Tahap-tahap perkembangan selalu dialami oleh binatang multisel yang berkembang biak secara seksual  tahap-tahap perkembangan tersebut dimulai dari zigot hingga dengan fase-fase tertentu, mengatakan adanya persamaan pada aneka macam jenis vertebrata. Beberapa persamaam terlihat mulai dari zigot, morula, blastula,embrio,akan  mengalami fase perkembangan yang berbeda.


4. Variasi Individu

Individu-individu yang termasuk dalam suatu spesies tidak pernah bersifat identik atau persis sama hal ini mengatakan bahwa antarindividu di dalam suatu species mempunyai variasi-variasi. Artinya secara genetik maupun kefaalan tiap-tiap spesies mahluk hidup mempunyai perbedaan menyerupai perbedaan menyerupai perbedaan warna,ukuran,berat,maupun kebiasaan.jadi, antar individu didalam satu spesies pun terdapat  variasi.


5. Perbandingan Fisiolog

Kegiatan fisiologi di dalam setiap sel pada mahluk hidup tingkat rendah maupun  mahluk hidup tingkat  tinggi mempunyai banyak kemiripan, antara lain dalam proses metebolisme, respirasi, sintesis protein, maupun sintesis  ATP dan penggunaannya dalam acara hidup.


6. Petunjuk secara  Biokima

Kekerabatan berbagai  jenis  mahluk hidup sanggup diuji secara  biokimia, salah satunya yaitu dengan uji  presipitin oleh natael.


7. Adanya  Alat-alat Tubuh  yang tersisa merupakan petunjuk adanya evolusi. Alat-alat ini pada hakikatnya  sudah tidak mempunyai kegunaan lagi namun masih dijumpai dan jumlahnya sangat banyak, masalnya pada insan terdapat  100 macam, sisa-sisa alat badan yang ditemukan  pada manusia,antara lain otot pencetus telinga, tulang ekor , umbai cacing, dan gigi taring yang runcing. Sisa organ badan pada hewan  antara lain adanya sisa kaki belakang pada ular pyton dan mereduksinya organ mata pada ikan, serangga serta laba-laba yang hidup di gua yang gelap.



VARIASI GENETIKA

Variasi genetika

Evolusi terjadi lantaran adanya variasi genetik dan seleksi alam.Variasi dalam suatu keturunan terjadi lantaran dua alasannya utama,yaitu danya mutasi gen dan adanya rekombinasi gan-gan dalam suatu keturunan.


1. Mutasi gendengan sifat 

Salah satu penyebab terjadinya perubahan sifat suatu otganisne yaitu adanya perubahan struktur kimia gen(AND) pada organisme tersebut, atau sering di sebut mutasi gen.Mutasi gen terjadi secara acak dan sanggup terjadi tanpa ataupun lantaran imbas faktor luar.

Mutasi merupakan prosedur evolusi yang pentinng dan sanggup memunculkan spesies gres dengan sifat yang lebih baik,tergantung dari angka laju mutasi.Angka laju mutai yaitu angka yang mengatakan jumlah gen yang bermutasi dari seluruh gamet yang di hasilkan oloh suatu individu dari suatu spesies.Angka laju mutasi memang sangat kecil,tetapi merupakan prosedur yang sangat penting lantaran hal-hal berikut.

• Setiap gamet mengandung beribu-ribu gen
• Individu dalam satu generasi sanggup menghasilkan ribuan sampe jutaan gamet.
• Jumlah generasi suatu spesies selama spesies   itu ada banyak sekali.

2. Frekuensi gan di dalam populasi

Frekuensi gan yaitu frekuensi kehadiran suatu gan di dalam populasi dalam hubunganya dengan frekuensi semua alelnya.Dalam genetika,populasi berarti kelompok organism yang sanggup saling kawin.misalnya dalam suatu populasi terdapat  gaen dominan(A) denga alel gen resesif(a).


3. Rekombinadi dan seleksi alam

Mutasi yang menguntungkan akan menghasilkan individu dengan viabilits dan fertilisasi yang tinggi,serta bersifat adaftif.Apa kalau individu-individu yang mengalami mutasi melekukan kawin silang,akan terjadi rekpmbinasi gen pada keturunanya.venotif individu hasil kawin silang tersebut sanggup berbeda sekali dengan fenootif kedua induknya.Dengan danya faktor seleksi alam,hanya individu yang adaptif saja yang sanggup bertahan hidup dan mewariskan sifat-aifat pada generasi berikutnya.

4. Hukum hardy-weinberg

E.H.hardy(inggris) dan w.weinberg(jerman) membuatkan studi genetika populasi,dari hasil studinya,kedua jago tesebut menyatakan bahwa keseimbangan frekuensi genotif AA,Aa,aa, dan perbandinagn gen A dan a selalu sama dari generasi ke generasi. Hal tersrbut sanggup terjadi asalkan memenuhi beberapa persysaratan berikut

1. Tidak ada mutasi.
2. Terjadi perkawina secara acak..
3. Tidak ada ajaran gen dan tidak ada terjadi migrasi
4. Tidak terjadi genetic dript atau populasi cukup besar..
5. Tidak ada seleksi alam.

Untuk lebih lengkap makalah Bukti-Bukti  Evolusi & Variasi Genetika silakan klik di bawah ini!!!

Download disini!

Tweet