Pengertian Pemasaran Berdasarkan Para Andal | Definisi Konsep Administrasi Pemasaran

Pengertian Pemasaran Menurut Para Ahli   - Pemasaran merupakan konsep menyeluruh yang menyangkut aneka macam aktivitas pemasaran yang tercakup dalam satu sistem pemasaran. Pemasaran merupakan salah satu aktivitas pokok yang dilakukan oleh pengusaha dalam usahanya untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya, untuk berekembang dan mendapat laba.  |
Definisi Konsep Manajemen Pemasaran


Konsep Manajemen Pemasaran - Pemasaran merupakan proses yang bertujuan untuk memuaskan kebutuhan dan keinginan konsumen. Pemasaran telah dipandang sebagai unsur penting didalam mendirikan dan membina perusahaan-perusahaan. Dengan lingkungan dunia perjuangan yang semakin kompetitif dan sifat pasar berubah dari sales market menjadi buyer market atau kekuatan pasar ditangan konsumen. Sehingga aktivitas perusahaan mengalami penyesuaian dari orientasi produksi menjadi orientasi konsumen.

Pemasaran tidak terbatas pada dunia bisnis  saja, alasannya ialah bahwasanya setiap hubungan antar individu dan antar organisasi yang melibatkan proses pertukaran ialah aktivitas pemasaran.

Banyak sekali definisi pemasaran yang dikemukakan oleh para ahli, meskipun berbeda-beda tetapi intinya memiliki arti yang sama. Perbedaan tersebut alasannya ialah perbedaan sudut pandang saja. Untuk memperjelas pengertian pemasaran, maka berikut ini dikemukakan beberapa pendapat para ahli.

1 Philip Kotler
“Pemasaran ialah proses sosial dan managerial dengan mana seseorang atau kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan melalui penciptaan dan pertukaran produk dan nilai. (Kotler, 1986 : 5)”


2. William J. Staton
“Pemasaran ialah suatu sistem keseluruhan dari kegiatan-kegiatan bisnis yang ditujukan untuk merencanakan, memilih harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang memuaskan kebutuhan baik kepada pembeli yang ada maupun pembeli potensial.” (Stanton, 1986 : 7)


Dari definisi-definisi di atas sanggup di tarik kesimpulan bahwa pemasaran memiliki arti sebagai berikut:
  1. Pemasaran merupakan suatu proses yang dilakukan individu maupun kelompok.
  2. Adanya proses pertukaran arus barang dan jasa dari produsen ke konsumen. 
  3. Adanya keinginan dan kebutuhan insan yang harus dipuaskan oleh aktivitas insan lain yang menghasilkan alat pemuas tersebut yang berupa produk barang dan jasa.
  4. Pemasaran merupakan suatu aktivitas yang terintegrasi secara dinamis, dalam arti bahwa pemasaran merupakan hasil dari aneka macam macam kegiatan.  

Memilih dan melaksanakan aktivitas pemasaran yang sanggup membantu dalam pencapaian tujuan perusahaan serta menyesuaikan diri dengan lingkungan ialah merupakan tujuan seorang manajer pemasaran. Manajemen pemasaran memiliki proses untuk mempengaruhi tingkat, jangkauan waktu dan komposisi ajakan dengan cara sampai membantu perusahaan mencapai sasarannya.

Pengertian Manajemen Pemasaran berdasarkan Parah Ahli - Philip Kotler sebagai berikut:
Manajemen pemasaran ialah analisis, perencanaan, penerapan dan pengawasan terhadap jadwal yang telah dirancang untuk menciptakan, membangun dan mempertahankan pertukaran dan hubungan yang menguntungkan dengan pasar sasaran dengan maksud untuk mencapai tujuan-tujuan organisasi. (Kotler, 1986;20)”

Dari definisi tersebut sanggup diketahui bahwa fungsi manajemen pemasaran meliputi proses yang melibatkan penganalisaan, perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan aktivitas yang dilakukan oleh perusahaan. Kegiatan tersebut bertujuan menjadikan pertukaran yang diinginkan, baik yang menyangkut kebutuhan psikologi, sosial dan kebudayaan yang sanggup diubahsuaikan dengan sikap dan sikap konsumen.

Bagi perusahaan untuk mendapat kelangsungan hidupnya untuk berkembang dan memperoleh keuntungan pemasaran menjadi salah satu aktivitas yang terpenting. Perusahaan yang menitik beratkan usahanya untuk mencapai sukses dalam jangka panjang. Falsafah tersebut disebut konsep pemasaran.

Semua aktivitas perusahaan harus dicurahkan untuk mengetahui apa yang menjadi aktivitas konsumen dan kemudian memuaskan keinginan-keinginan tersebut.

Di dalam konsep pemasaran diajarkan bahwa aktivitas pemasaran suatu perusahaan harus dimulai dengan perjuangan mengenal dan merumuskan keinginan dan kebutuhan dari konsumen. Kemudian perusahaan menyesuaikan kegiatannya supaya sanggup memuaskan kebutuhan konsumen dengan cara efektif dan efisien. Maksud dari efektif dan efisien disini ialah dalam pemenuhan kebutuhan konsumen harus sempurna sasaran dan sempurna waktu, yaitu apa yang diinginkan konsumen dan kapan konsumen menginginkannya.


“Konsep pemasaran ialah sebuah upaya pemasaran terkoordinasi yang berfokus pada pasar dan berorientasi pada pelanggan dengan tujuan memperlihatkan kepuasan pada pelanggan sebagai kunci untuk mencapai tujuan organisasi. (Kotler, 1997, 17)”

Dari definisi konsep di atas diperoleh empat komponen utama yang melandasi konsep pemasaran, yaitu:

1.    Fokus pasar
Perusahaan harus sanggup membatasi dan memilih pasarnya yang akan menjadikan sasarannya alasannya ialah kenyataannya tidak ada perusahaan yang sanggup melaksanakan semua kegiatannya disemua pasar dengan memenuhi kebutuhan pelanggan.

2.    Orientasi pada pelanggan
Perusahaan harus berorientasi pada pelanggan bukan berorientasi pada perusahaan, hal ini untuk memperlihatkan pelayanan yang terbaik pada konsumen sanggup menjadikan rasa loyalitas konsumen terhadap pelanggan.

3.     Pemasaran terpadu
Kegiatan perusahaan harus dikoordinasi dengan baik dengan bagian-bagian lain dari perusahaan untuk berusaha memperlihatkan kepuasan kepada konsumen.

4.    Kemampulabaan
Melalui konsep pemasaran perusahaan harus berusaha membina hubungan baik dengan konsumen, sehingga tercipta hubungan timbal balik yang menguntungkan. Perusahaan tidak dituntut untuk sanggup menjual barang dan jasa yang diproduksi melainkan untuk memproduksi barang dan jasa yang sanggup dijual.

Kaprikornus dengan konsep pemasaran perusahaan menjajaki apa yang diinginkan dan diperlukan oleh konsumen kemudian membuatkan produk yang akan memuaskan keinginan konsumen dan sekaligus memperoleh laba, namun dengan perkembangan teknologi dan masyarakat telah mengakibatkan perkembangan konsep pemasaran pula.

Sekarang perusahaan dituntut untuk sanggup menanggapi tekanan-tekanan dari luar, ketidakpuasan konsumen, perhatian pada masalah-masalah lingkungan dan kekuatan-kekuatan politik yang legal. Perusahaan tidak lagi berorientasi pada konsumen saja, tetapi juga harus berorientasi pada tanggung jawab sosial. Konsep pemasaran dan tanggung jawab sosial sebuah perusahaan yang berjalan dengan selaras ini disebut konsep pemasaran masyarakat (Social marketing concept). 

Agar konsep pemasaran dan tanggung jawab sosial sanggup berjalan dengan selaras, pihak manajemen harus berupaya keras dalam jadwal jangka panjangnya membuat keseimbangan untuk:
  1. Memuaskan keinginan konsumen pembeli produk
  2. Memuaskan keinginan masyarakat yang tergoda oleh aktivitas perusahaan
  3. Mencapai tujuan mendapat keuntungan perusahaan.

Perubahan situasi dan kondisi yang terus menerus terjadi dalam masyarakat membawa konsekwensi pada perubahan konsep pedoman dari waktu ke waktu. Orientasi perusahaan mencerminkan penyesuaian perusahaan terhadap perubahan situasi dan kondisi tersebut
Pemasaran merupakan konsep menyeluruh yang menyangkut aneka macam aktivitas pemasaran yang ter Pengertian Pemasaran Menurut Para Ahli | Definisi Konsep Manajemen Pemasaran

Adapun tahap-tahap perkembangan konsep pemasaran sebagai berikut: (Swastha, 1997; 17)
1.    Konsep Produksi
Konsep ini mengemukakan bahwa pelanggan akan memahami produk-produk yang tersedia secara luas dan harganya murah, maka manajemen harus berkonsentrasi pada peningkatan efisiensi produksi dan distribusi.

2.    Konsep Produk
Konsep ini beropini bahwa para konsumen akan menyukai produk-produk berkualitas, penampilan, ciri-ciri terbaik, maka organisasi harus mencurahkan upaya terus menerus dalam perbaikan produk.

3.    Konsep Penjualan
Konsep ini beropini bahwa konsumen jikalau dibiarkan sendiri, biasanya tidak akan membeli produk-produk dari organisasi perusahaan tersebut, maka perusahaan harus melaksanakan aktivitas penjualan yang bergairah dan perjuangan promosi yang gencar.

4.    Konsep Pemasaran
Konsep pemasaran ini beropini bahwa kunci untuk mencapai tujuan-tujuan organisasi terdiri dari penentuan kebutuhan dan keinginan pasar sasaran dan penyerahan produk yang memuaskan secara lebih efektif dan efisien dibanding pesaing.

5.    Konsep Pemasaran Sosial
Konsep ini berpegang pada anggapan bahwa kiprah perusahaan ialah memilih kebutuhan, keinginan dan minat dari pasar sasaran serta memberi kepuasan dengan cara yang lebih efisien dan efektif daripada pesaing, sehingga sanggup menjamin atau mendorong kesejahteraan dan masyarakat.


Daftar Pustaka - Pengertian Pemasaran Menurut Para Ahli - Definisi Konsep Manajemen Pemasaran 


William J, Stanton, Prinsip Pemasaran, Edisi Ketujuh,Jilid Kedua, Erlangga, Jakarta, 1986

Philip Kotler, (1986) Manajemen Pemasaran, Jakarta : Erlangga.

Philip Kotler, (1997) Konsep Pemasaran, Jakarta : Erlangga.

Basu Swasta, dan Handoko, T Hani., 1997, Manajemen Pemasaran, Analisis, Perilakuk Konsumen , Liberty, Yogyakarta.

0 Response to "Pengertian Pemasaran Berdasarkan Para Andal | Definisi Konsep Administrasi Pemasaran"

Post a Comment