Pengertian Karbon Dioksida dan Atmosfer Macam Macam karbon - Berbagai macam karbon yaitu karbon dioksida, karbon atmosfer dan lain-lain
Pengertian Karbon adalah siklus bigokmia dimana karbon dipertukarkan antara biosper, geosfr, hidrosfer dan atmoser bumi. Objek antronomis lainnya sanggup jadi memeiliki skluus karbon yang hamper sama meskipun sekarang belum diketahui. Dalam siklus ini terdapat resvoir karbon utama yang dihubungkan oleh jalur pertukaran oleh rsevoir-resevoir tersebut yaitu atmosfer, biosfer.
Pengertian Karbon adalah siklus bigokmia dimana karbon dipertukarkan antara biosper, geosfr, hidrosfer dan atmoser bumi. Objek antronomis lainnya sanggup jadi memeiliki skluus karbon yang hamper sama meskipun sekarang belum diketahui. Dalam siklus ini terdapat resvoir karbon utama yang dihubungkan oleh jalur pertukaran oleh rsevoir-resevoir tersebut yaitu atmosfer, biosfer.
Teresterial biasanya termasuk pula freshwatersistem dan material non hayati organic menyerupai karbon tanah soil, karbon lautan termasuk karbon anorganik terlarut dan biota bahari hayati dan non hayati dan sedimen termasuk materi bakar posil pergerakan tahanan karbon, pertukaran karbon antara resepoic terjadi alasannya yakni proses-proses kimia fisika geologi dan biologi yang bermacam-macam. Lautan mengandung kolam aktif yang terbesar bersahabat permukaan bumi namun bahari mengalami prtukaran yang lambat. Neraca karbon global yakni kesetimbangan prtukaran karbon yang masuk dan kluar antara satu putaran.
Symbol: C; Z 6; Ar 12,011; t.l. 35500C; grafik menyublin pada 3357-+250C; titik-tripel: (grafit-cair-gas) 3627-+500C pada tekanan 10,1 MPa, dan( grafit-intan-cair) 3830-39300C pada tekanan 12-113 GPa; d (amorf: 1,8-2,1), (intan:3,15-3,53), (intanpermata:3,513 pada 250C ); BO +2,+4.
Unsur non logam yang terdapat dalam keadaan terikat secara luas dialam semesta (matahari, bintang, komet, dan tumbuhan dibumi) dalam keadaan bebas berada berupa 3 bentuk alotrop, yaitu amrf, grafit, dan intan (dus bntuk terahir ini merupakan Kristal kovalen) grafit bersifat paling lunak sementara intan paling keras. Dikenal ada7 isotop karbon isotop C-12 digunakan sebagai pola untuk ,assa atom unsur oleh IUPAC (sejak 1961) isotop C-14 (umur paroh 5730 tahun) digunakan untuk menetapkan umur kayu dan bnda ekologi lainya: isotop C-13 diperdagangkan dengan harga lebih dari 1000 dolar. Sifat has atom karbon yakni antara atomnya sanggup memebentuk rantai ikatan kovalen sehingga dijimpai begitu banyak sekali baik jnis maupun jumlah senyawa karbon, unsure karbon juga berada dalam keadaan garam karbonat, garam bikarbonat, dan karbida.
KARBON DIOKSIDA
Senyawa dengan rumus kimia CO2 GAS tak berwarna, tak berbau, sanggup terbakar, dihasilkan dari pembakaran sempurna, pernafasan, dan pembusukan, digunakan untuk proses potosintesis, penyegar minuman, materi pemadam api, dan untuk pembuatan CO2 padat (disebut es kering) es kering digunakan sebagai adonan pendingin dan untuk pmbuatan hujan pembuatan.
KARBON ATMOSFER
Bagioksida ian yang terbesar dari karbon yang berada di atmosfer bumi yakni gas karbon dioksida meskipun jumlah gas ini merupakan cuilan yang sangat kecil dari selurh gas yang diatmosfer hanya sekitar 0,04% dalam basis molar meskipun sdang mengalami kenaikan namun ia mempunyai tugas yang penting dalam mengokong kehidupan gas lain yang mengandung karbon diatmosfer yakni metan dan kloroflorokarbon, gas tersebut yakni gas rumah beling yang konsentrasinya di atmosfer telah bertumbuh dalam bersahabat terahir ini dan berperan dalam pemanasan global. Karbon diambil dari atmosfer dengan banyak sekali cara, dikala matahari bersinar tumbuhan melaksanakan potosintesis mengubah karbon doksida menjadi karbohidrat. Proses ini akan lebih banyak menyerap karbon pada hutan dngan tumbuhan yang gres saja tumbuh atau hutan yang sedang mengalami pertumbuhan yang cepat.
Pada permukaan bahari menjadi lebih cuek dan CO2 akan lebih gampang larut, selanjutnya CO2 yang larut tersbut akan terbawa oleh sirkulasi trmohalin yang membawa massa air dipermukaan yang lebih berat kedalaman bahari atau interior laut.
Dilaut cuilan atas pada tempat dengan produktivitas yang tinggi, organism membntuk jaringan yang mengandung karbon, beberapa organism juga membentuk cangkang karbonat dan bagian-bagian badan lainnya yang keras pross ini akan mengakibatkan fatwa karbon kebawah. Pelapukan bagianslikat tidak sperti dua peruses sbelumnya, peruses ini tidak memindahkan karbon kedalam reservoir yang siap untuk kembali keatmosfe. Pelapuk batuan karbonat tidak memeiliki imbas netto terhadap CO2 atmosferik alasannya yakni ion biokarbonat yang terbentuk terbawa kelaut dimana selanjutnya digunakan untuk menciptakan karbonat bahari dengan reaksi yang sebaliknya.
Karbon sanggup kembali keatmosfer dengan banyak sekali cara yaitu, melalui pernafasan oleh tumbuhan dan hewan hal ini mrupakan reaksi exsotermik dan termasukjuga didalamnya penguraian glikosa organic lainnya dioksida lainnya menjadi karbon dioksida dan air. Melalui pmbusukan hewan dan tumbuhan. Fungsi atau jamur dan basil mngurai senyawa karbon pada hewan dan tumbuhan yang matidn mengubah karbon menjadi karbon dioksida kalau trsesedia oksigen, atau menjadi mtana kalau tidak tersedia oksigen. Melalui pmbakaran material organik yang mengoksidasi karbon yang terkandung yang menghasilkan karbon dioksida (juga yang lainya sperti asap) pmbakaran materi bakar fosil sperti bara produk dari industri perminyakan dan gas alam akan melepaskan karbon yang sudah tersimpan yang sudah tersimpan selama jutaan tahun dalam geosfer.
Symbol: C; Z 6; Ar 12,011; t.l. 35500C; grafik menyublin pada 3357-+250C; titik-tripel: (grafit-cair-gas) 3627-+500C pada tekanan 10,1 MPa, dan( grafit-intan-cair) 3830-39300C pada tekanan 12-113 GPa; d (amorf: 1,8-2,1), (intan:3,15-3,53), (intanpermata:3,513 pada 250C ); BO +2,+4.
Unsur non logam yang terdapat dalam keadaan terikat secara luas dialam semesta (matahari, bintang, komet, dan tumbuhan dibumi) dalam keadaan bebas berada berupa 3 bentuk alotrop, yaitu amrf, grafit, dan intan (dus bntuk terahir ini merupakan Kristal kovalen) grafit bersifat paling lunak sementara intan paling keras. Dikenal ada7 isotop karbon isotop C-12 digunakan sebagai pola untuk ,assa atom unsur oleh IUPAC (sejak 1961) isotop C-14 (umur paroh 5730 tahun) digunakan untuk menetapkan umur kayu dan bnda ekologi lainya: isotop C-13 diperdagangkan dengan harga lebih dari 1000 dolar. Sifat has atom karbon yakni antara atomnya sanggup memebentuk rantai ikatan kovalen sehingga dijimpai begitu banyak sekali baik jnis maupun jumlah senyawa karbon, unsure karbon juga berada dalam keadaan garam karbonat, garam bikarbonat, dan karbida.
KARBON DIOKSIDA
Senyawa dengan rumus kimia CO2 GAS tak berwarna, tak berbau, sanggup terbakar, dihasilkan dari pembakaran sempurna, pernafasan, dan pembusukan, digunakan untuk proses potosintesis, penyegar minuman, materi pemadam api, dan untuk pembuatan CO2 padat (disebut es kering) es kering digunakan sebagai adonan pendingin dan untuk pmbuatan hujan pembuatan.
KARBON ATMOSFER
Bagioksida ian yang terbesar dari karbon yang berada di atmosfer bumi yakni gas karbon dioksida meskipun jumlah gas ini merupakan cuilan yang sangat kecil dari selurh gas yang diatmosfer hanya sekitar 0,04% dalam basis molar meskipun sdang mengalami kenaikan namun ia mempunyai tugas yang penting dalam mengokong kehidupan gas lain yang mengandung karbon diatmosfer yakni metan dan kloroflorokarbon, gas tersebut yakni gas rumah beling yang konsentrasinya di atmosfer telah bertumbuh dalam bersahabat terahir ini dan berperan dalam pemanasan global. Karbon diambil dari atmosfer dengan banyak sekali cara, dikala matahari bersinar tumbuhan melaksanakan potosintesis mengubah karbon doksida menjadi karbohidrat. Proses ini akan lebih banyak menyerap karbon pada hutan dngan tumbuhan yang gres saja tumbuh atau hutan yang sedang mengalami pertumbuhan yang cepat.
Pada permukaan bahari menjadi lebih cuek dan CO2 akan lebih gampang larut, selanjutnya CO2 yang larut tersbut akan terbawa oleh sirkulasi trmohalin yang membawa massa air dipermukaan yang lebih berat kedalaman bahari atau interior laut.
Dilaut cuilan atas pada tempat dengan produktivitas yang tinggi, organism membntuk jaringan yang mengandung karbon, beberapa organism juga membentuk cangkang karbonat dan bagian-bagian badan lainnya yang keras pross ini akan mengakibatkan fatwa karbon kebawah. Pelapukan bagianslikat tidak sperti dua peruses sbelumnya, peruses ini tidak memindahkan karbon kedalam reservoir yang siap untuk kembali keatmosfe. Pelapuk batuan karbonat tidak memeiliki imbas netto terhadap CO2 atmosferik alasannya yakni ion biokarbonat yang terbentuk terbawa kelaut dimana selanjutnya digunakan untuk menciptakan karbonat bahari dengan reaksi yang sebaliknya.
Karbon sanggup kembali keatmosfer dengan banyak sekali cara yaitu, melalui pernafasan oleh tumbuhan dan hewan hal ini mrupakan reaksi exsotermik dan termasukjuga didalamnya penguraian glikosa organic lainnya dioksida lainnya menjadi karbon dioksida dan air. Melalui pmbusukan hewan dan tumbuhan. Fungsi atau jamur dan basil mngurai senyawa karbon pada hewan dan tumbuhan yang matidn mengubah karbon menjadi karbon dioksida kalau trsesedia oksigen, atau menjadi mtana kalau tidak tersedia oksigen. Melalui pmbakaran material organik yang mengoksidasi karbon yang terkandung yang menghasilkan karbon dioksida (juga yang lainya sperti asap) pmbakaran materi bakar fosil sperti bara produk dari industri perminyakan dan gas alam akan melepaskan karbon yang sudah tersimpan yang sudah tersimpan selama jutaan tahun dalam geosfer.
Hal inilah yang merupakan penyebab utama naiknya jumlah karbon dioksida diatmosfer produksi semen salh satu komponenya yaitu kapur atau kalsium oksida dihasilkan dengan cara dipanaskan kerikil kapur yang akan menghasilkan juga dalam karbon dioksida dalam jumlah yang banyak. Dipermukaan bahari dimana air menjadi lebih hangat karbon dioksida terlarut dilepas dan kembali keatmosfer dipermukaan bahari dimana air menjadi lebih hangat, karbon dioksida terlarut dilepas kembali keatmosfer. Erupsi fulkanik atau ldakan gunung berafi akan melepaskan gas keatmosfer gas tersebut trmasuk uap air, karbon dioksida, dan belereng jumlah karbon dioksida yang dilepas diatmossfer scara bernafsu hamper sama dengan jumlah karbon dioksida yang hilang dari attmosfer dari pelapukan sikat, kedua peruses kimia ini yang saling berkrbalikan ini memperlihatkan hasil penjumlahan yang sama dngan nol dan tidak brpengaruh terhadap jumlah karbon dioksida diatmosfer dalam sekala waktu 100 juta tahun.
Daftar Pustaka Pengertian Karbon Dioksida dan Atmosfer Macam Macam karbon
Drs. Mulyono HAM, M. Pd, 2008. Kamus kimia. PT. Bumi Aksara. Jakarta.
Daftar Pustaka Pengertian Karbon Dioksida dan Atmosfer Macam Macam karbon
Drs. Mulyono HAM, M. Pd, 2008. Kamus kimia. PT. Bumi Aksara. Jakarta.
0 Response to "Pengertian Karbon Dioksida Makalah Dan Atmosfer Macam Macam Karbon"
Post a Comment