Awas! Merokok Selama Kehamilan Dapat Meningkatkan Risiko Asma Pada Bayi

Setiap bentuk paparan asap rokok selama kehamilan atau ketika bayi berusia tiga hingga 15 bulan, menjadikan risiko asma. Penelitian dilakukan pada 376 bayi gres lahir dan info rinci perihal paparan asap selama kehamilan dan di rumah ketika bayi berusia tiga hingga 15 bulan diperoleh dari orang tua.


Sampai usia enam tahun, asma, data wheezing dan demographic diperoleh dengan dukungan kuesioner tahunan. Dr Philip Pattemore University of Otago Christchurch, di Selandia Baru yaitu penulis utama studi ini. Dia menjelaskan bahwa rambut nikotin meningkat setiap hari dengan merokok di rumah dan sangat terkait dengan kehamilan ketika merokok.

Meskipun nikotin secara keseluruhan cukup rendah pada partisipan, tingkat nikotin yang lebih tinggi sangat terkait dengan peningkatan risiko asma pada usia 15 bulan saja. Pada usia yang lebih tua, asosiasi ini tidak cukup signifikan. Penelitian ini dipublikasikan di jurnal Pediatric Pulmonology.

Inilah Rokok sanggup mempengaruhi bayi Anda selama Kehamilan:


  1. Mengurangi suplai oksigen untuk Anda dan bayi Anda
  2. Detak jantung bayi meningkat
  3. Risiko keguguran dan lahir mati meningkat
  4. Resiko kelahiran prematur dan berat lahir rendah meningkat
  5. Perkembangan pernafasan bayi terganggu
  6. Gangguan pada bayi Anda ibarat gangguan berguru dan problem perilaku
  7. Gagal plasenta yang menjadikan perdarahan berlebih yang mengancam jiwa ibu dan bayinya
  8. Merusak struktur jantung dan kelainan jantung bawaan pada bayi
  9. Meningkatnya risiko Sindrom Kematian Bayi Mendadak

0 Response to "Awas! Merokok Selama Kehamilan Dapat Meningkatkan Risiko Asma Pada Bayi"

Post a Comment